Deret Fourier
1. Definisi Deret Fourier
Deret Fourier adalah representasi fungsi periodik sebagai jumlah dari sinus dan kosinus. Prinsip dasar dari Deret Fourier adalah bahwa setiap fungsi periodik dapat didekomposisi menjadi jumlah dari harmonisa (frekuensi dasar dan kelipatannya).
Persamaan Deret Fourier
Untuk fungsi periodik dengan periode , Deret Fourier adalah:
Di mana koefisien , , dan diberikan oleh:
Syarat Dirichlet
Untuk bisa diwakilkan dengan Deret Fourier, fungsi harus memenuhi syarat Dirichlet:
- terdefinisi, terbatas, dan terintegrasi pada interval .
- memiliki sejumlah terbatas dari diskontinuitas dalam satu periode.
- memiliki sejumlah terbatas dari titik ekstrim (maksimum dan minimum) dalam satu periode.
2. Contoh Soal Deret Fourier
Misalkan adalah fungsi segitiga dengan periode :
Untuk menghitung koefisien Fourier, pertama kita cari :
Kemudian, kita cari :
Karena adalah fungsi ganjil dan kita mengintegralkan dari ke , hasil integralnya adalah 0:
Selanjutnya, kita cari :
Integral ini memerlukan integrasi parsial. Misalkan dan . Maka:
Kemudian,
Integral kedua adalah nol karena adalah fungsi genap dan integral dari ke adalah nol. Bagian pertama juga nol karena dan sama. Sehingga,
Dengan demikian, deret Fourier untuk fungsi segitiga ini adalah nol. Ini menunjukkan bahwa hasil integral harmonisa sinus dan kosinus untuk fungsi segitiga dengan periode adalah nol dalam hal koefisien Fourier.
Komentar
Posting Komentar